
Dalam rangka mengarahkan anak agar memiliki pemahaman yang tinggi di bidang teknologi, orang tua bisa mengarahkannya sejak dini. Tentunya belajar coding untuk anak bisa diawali dari pelajaran sederhana yang mudah dipahami. Misalnya mengenalkan anak pada permainan yang mengasah logika untuk diselesaikan. Orang tua mempunyai kewajiban untuk memfasilitasi dan mengarahkan.
Tingkat pemahaman seorang anak pada dasarnya akan mengalami perkembangan seiring dengan bertambahnya umur. Sehingga, belajar coding sejatinya tidak bisa dipaksakan. Hal ini akan membuatnya sia-sia, sebab anak akan belajar hanya karena terpaksa. Agar lebih terarah, berikut langkah belajar coding yang bisa dipraktekkan untuk anak agar menjadi mudah dikuasai:
1. Memulai dari Hal Menyenangkan
Pengenalan coding kepada anak tidak bisa langsung mulai pada bahasa pemrograman yang kompleks. Orang tua bisa perlahan mengenalkan coding melalui permainan yang memerlukan konsentrasi dalam mengasah kreativitas. Misalnya saat bermain lego, kemampuan problem solving akan senantiasa berkembang saat menyelesaikan permainan tersebut.
Selain lego, permainan Minecraft juga bisa diberikan pada anak untuk melatih kemampuan pemecahan masalah. Tanpa disadari, anak sudah belajar dasar bahasa pemrograman dari permainan tersebut. Mengingat setiap level permainan memerlukan dasar kreativitas yang terus meningkat. Setidaknya, sang anak perlu memikirkan cara yang logis agar dapat memenangkan permainan tersebut.
2. Mempelajari Dasar Coding di Masa TK
Memasuki masa TK, belajar coding untuk anak dapat dilanjutkan dengan mengenalkan pemahaman dasar. Salah satu aplikasi yang direkomendasikan yaitu ScratchJr, yang bisa dipasang pada laptop atau HP. Konsep programming yang terdapat dalam game akan membuat anak lebih leluasa dalam membangun pemikiran yang logis. Pada tahapan ini, belajar coding untuk anak dilaksanakan melalui perintah berbentuk puzzle.
Pilihan kode tersebut perlu dirangkai agar dapat menghasilkan perintah tertentu pada karakter game. Utamanya untuk meraih target tertentu yang sudah ditetapkan dalam permainan. Dengan demikian, sang anak tidak akan menyadari bahwa sebenarnya sedang belajar coding melalui sebuah game.
3. Mulai Kenalkan Pada Bahasa Pemrograman di Usia Sekolah
Menginjak usia sekolah, anak akan lebih siap untuk menerima bahasa pemrograman yang lebih tinggi. Orang tua bisa meningkatkan kemampuan tersebut dengan mengenalkan beberapa platform berisi coding. Misalnya website Coding Bee Online yang menyediakan kode blok dengan lebih beragam dan rinci untuk dikelola sendiri oleh anak. Sehingga nantinya dapat menghasilkan perintah khusus berupa animasi.
Keberadaan platform ini pada dasarnya sangat membantu anak untuk berlatih membuat coding tanpa khawatir memikirkan benar dan salah. Sebab, pada aktivitas ini tidak diperlukan penulisan coding khusus. Tetapi, anak-anak membuat coding berdasarkan blok yang telah disediakan. Sehingga, pemula akan lebih percaya diri dalam mencoba membuat coding untuk pertama kali.
4. Menambah Referensi Coding dari Buku
Orang tua dapat mendukung proses pembelajaran coding pada anak dengan membantu menyiapkan referensi yang pas. Misalnya dengan memilihkan beberapa buku tentang coding baik yang berbahasa Indonesia maupun asing. Sehingga, pembelajaran yang dilakukan akan lebih terarah mengingat sang anak dapat mencari referensi coding dengan mudah melalui membaca.
5. Mengikuti Kursus Coding
Untuk meningkatkan pemahaman tentang coding, orang tua dapat mengikutsertakan sang anak pada kursus. Carilah mentor yang tepat agar anak dapat memperoleh bimbingan lebih terorganisir dalam belajar bahasa pemrograman. Mendaftarkan anak pada kursus tentunya memerlukan biaya, akan tetapi sang anak juga dapat memperoleh bimbingan dari mentor yang sudah ahli di bidangnya.
Itulah penjelasan langkah-langkah belajar coding untuk anak yang dapat dijadikan pedoman bagi orang tua. Melalui proses belajar bertahap seperti di atas akan membuat anak-anak lebih cepat memahami bahasa pemrograman. Tidak menutup kemungkinan bila suatu saat sang anak dapat menjadi programmer yang handal dalam membuat coding sendiri.